Minggu, 13 April 2014

Tidak Ada Air Bersih dan Listrik

Palembang, Lantaran instaliasi listrik dan air yang belum rampung dan masih dalam tahap pengerjaan, pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa) yang berlokasi di kawasan Kertapati, hingga saat ini belum bisa dibuka untuk dihuni.

Diungkapkan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya (PU CK) dan Perumahan, Anna Heriyana melalui Kabid Perumahan, Albert mengatakan, kondisi rusunawa Kertapati secara fisik sudah selesai dibangun. Namun, belum bisa dihuni karena belum dilengkapi fasilitas seperti listrik, PDAM, dan fasilitas umum lainnya.

“Sekarang masih dalam tahap pemeliharaan dan juga pemasangan instalasi listrik dan PDAM. Kami targetkan baru dibuka November nanti. Jika sudah siap maka akan segera meminta rekomendasi izin operasional dari Kementerian PU,” terangnya.

Dana untuk instalasi listrik tersebut lanjutnya, membutuhkan dana sekitar Rp 400 juta yang dianggarkan di APBD Induk, dan untuk instalasi PDAM Tirta Musi sekitar Rp500 juta dianggarkan pada APBD Perubahan.

“Fasilitas umum di Rusunawa ini sudah kita lakukan, hanya tinggal melakukan pemasangan instalasi listrik dan PDAM,” bebernya.

Rusunawa Kertapati memiliki tiga twin blok, atau sekitar 300 unit kamar. Pembangunan Rusunawa ini dibantu oleh Kementerian PU Dirjen Cipta Karya dan rampung tahun lalu, dengan dana satu twin sekitar Rp 15 miliar. Nanti, Rusunawa ini akan dikelola oleh PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya.

Ditambahkan Albert, rusunawa ini diperuntukkan bagi masyarakat yang berada di Kertapati yang belum mempunyai hunian rumah, sehingga harapannya pemukiman di kawasan tersebut dapat tertata dengan baik.

“Selain rusunawa ini, 2015 nanti akan dilakukan pembangunan rusunawa di 5 Ulu dengan pagu anggaran sebesar Rp 15 miliar yang diusulkan kepada pemerintah pusat. Lahannya dari pemkot sendiri,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (PT SP2J) Marwan Hasmen saat dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya belum mendapatkan rekomendasi dan pemberitahunan mengenai pelimpahan operasional gedung rusunawa dari PUCK.

“Yang saya tahu belum sampai saat ini belum ada pelimpahan, tapi yang pasti kalau memang itu diamanahkan kepada SP2J kami siap mengoperasionalkan,” tukasnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar